PULAU LIMA YANG MENAWAN

Serang, Banten
Kalau ada liburan yang menawarkan paket snorkeling (menyelam permukaan) di rumpun hijau, ditambah mengelilingi pulau bersama teman2 menggunakan banana boat, ditambah lagi gazebo-gazebo (saung bambu) gratis, ditambah lagi mancing dari atas dermaga ataupun dari atas kapal nelayan yang begitu jernih air di bawahnya, maka saya jamin, itu semua hanya ada di pulau lima.

Bayangkan saja, harga yang ditawarkan untuk semua paket di atas benar-benar sangat terjangkau di kalangan mahasiswa seperti kami, hanya Rp 50.000/ orang saja!! Dan lebih menyenangkan lagi, itupun sudah termasuk tiket pulang pergi naik kapal nelayan yang lumayan besar.

: Di pelabuhan Karangantu

20 Menit waktu penyeberangan dari pelabuhan nelayan yang berlokasi di daerah Karangantu, Serang, Banten. Memang belum begitu banyak orang yang mengetahui lokasi surga terpendam ini. Terlebih lagi pulau ini masih begitu alami dan masih dalam masa promosi yang baru berjalan belum lama.

Belum tenar seperti kepulauan Raja Ampat yang berada di papua, atau kepulauan seribu yang berada di Jakarta, Mungkin itulah yang mendasari mengapa harga yang ditawarkan terbilang murah meriah untuk kami. Tapi kami yakin, begitu Pulau ini terkenal pasti harganya akan melangit, dan istimewanya lagi, kami adalah orang-orang pertama yang mendatangi pulau ini^_^.

Belum sampai Sepuluh menit menyeberang kami sudah bisa melihat Pulau Lima dari kejauhan, beberapa teman saling bergantian menggunakan Teropong ala kadarnya. Yang sangat jelas adalah dermaga panjang yang benar-benar berada di area depan pulau yang begitu menggugah kami semua. Di atas kapal, Ada aja banci kamera yang sibuk foto-foto narsis, Ada juga yang begitu khusuk mendengarkan cerita Tour Guide kami sekaligus pengelola Pulau ini, Bapak Daeng, begitulah orang-orang memanggilnya. Ia begitu ramah kepada kami dan begitu baik.

 : Foto dari atas dermaga

: Ribuan Ikan di bawah perahu kami

Sesampainya di Pulau Lima, atau nama kerennya Lima Island, kami langsung disambut ribuan ikan yang bertebaran di bawah dermaga, ya, airnya lumayan jernih dan bersih. Tanpa basa-basi, kamera sudah siap di tangan dan momen-momen persahabatan kami akan segera diabadikan dan hasilnya akan dipamerkan kepada teman2 yang tidak bisa ikut, bukan maen..

: Pemandangan dari saung kami

 : Banana boat, bukan maen ..!

 

: Saya^_^

 : Teman yang sedang mancing.....mancing keributan-__-

Saya pribadi, sangat terkesan dengan pelayanan dan kebaikan para pengelola, , mulai dari memasakkan nasi, membakarkan ikan, dan segala kebutuhan yang kami perlukan akan disiapkan, termasuk cerita-ceritanya kepada kami tentang sejarah pulau Lima ini, mereka juga sering mengunjungi Kepulauan Seribu dan menjadi Tour Guide untuk para pengunjung di sana.

 

: reggae dulu bos..

 

: wuiiiihh

 

: Snorkeling dulu bang..

: Ciat.ciat.ciat

 --Karena keramah-tamahan mereka terhadap kami semua, saya jadi tergerak untuk menulis postingan ini dan berharap saya bersama teman-teman bisa kembali lagi Ke Surga Terpendam itu--

--Sambil merenung di atas dermaga, saya buka kembali catatan2 mimpi saya yang saya tulis beberapa waktu lalu, Alhamdulillah, satu persatu mimpi itu kini menjadi kenyataan--